Penembolokan(Caching)

Penembolokan(Caching) merupakan sebuah cara sederhana dan efektif guna meningkatkan performa aplikasi Web. Dengan menyimpan data yang relatif statis dalam cache dan mengambilnya dari cache bila diperlukan, maka kita dapat menghemat waktu yang diperlukan dalam menghasilkan data.

Pada utamanya, pemakaian cache dalam Yii mencakup pengaturan dan pengaksesan komponen aplikasi cache. Konfigurasi aplikasi berikut merincikan komponen cache yang menggunakan memcache dengan dua server cache.

array(
    ......
    'components'=>array(
        ......
        'cache'=>array(
            'class'=>'system.caching.CMemCache',
            'servers'=>array(
                array('host'=>'server1', 'port'=>11211, 'weight'=>60),
                array('host'=>'server2', 'port'=>11211, 'weight'=>40),
            ),
        ),
    ),
);

Ketika aplikasi berjalan, komponen cache dapat diakses melalui Yii::app()->cache.

Yii menyediakan berbagai komponen cache yang dapat menyimpan data cache dalam berbagai media. Misalnya, komponen CMemCache mengenkapsulasi extension PHP memcache dan menggunakan memori sebagai media penyimpanan cache; komponen CApcCache mengenkapsulasi extension PHP APC; dan komponen CDbCache menyimpan data cache di dalam database. Berikut ini adalah komponen-komponen cache yang tersedia:

• CMemCache: menggunakan extension memcache PHP.

• CApcCache: menggunakan extension APC PHP.

• CXCache: menggunakan extension XCache PHP.

• CEAcceleratorCache: menggunakan PHP EAccelerator extension.

• CDbCache: menggunakan tabel database untuk menyimpan data cache. Secara default, komponen ini akan membuat serta menggunakan database SQLite3 di direktori runtime. Anda dapat menetapkan database yang ingin dipakai secara eksplisit dengan mengatur properti connectionID.

• CZendDataCache: menggunakan Zend Data Cacheuses Zend Data Cache sebagai media pokok caching.

• CFileCache: menggunakan file untuk menyimpan data cache. Komponen ini biasanya seringkali cocok untuk menembolok potongan data yang besar(misalnya halaman).

• CDummyCache: menyajikan cache tiruan(cache dummy) yang tidak melakukan caching sama sekali. Tujuan komponen ini adalah menyederhanakan kode yang perlu memeriksa ketersediaan cache. Misalnya, selama pengembangan atau jika server tidak memiliki dukungan cache yang sebenarnya, kita dapat menggunakan komponen cache ini. Seandainya dukungan cache yang sebenarnya dihidupkan, kita dapat beralih ke penggunaan komponen cache yang terkait. Dalam kedua kasus tersebut, kita dapat menggunakan kode yang sama Yii::app()->cache->get($key) untuk mencoba mengambil bagian data tanpa perlu mencemaskan apakah Yii::app()->cache mungkin bernilai null.

Tip: Karena semua komponen cache ini diturunkan dari basis kelas yang sama, yakni CCache, Anda bisa beralih untuk menggunakan tipe cache yang lain tanpa perlu mengubah kode yang menggunakan cache.

Penembolokan dapat dipakai pada tingkat yang bebeda. Pada tingkat terendah, kita menggunakan cache untuk menyimpan sebuah data, misalnya sebuah variabel, dan kita menyebutnya caching data(data caching). Pada tingkat berikutnya, kita menyimpan sebuah fragmen halaman dalam cache yang dibuat oleh bagian skrip tilik(view script). Dan pada tingkat tertinggi, kita menyimpan seluruh halaman ke dalam cache dan mengambil dari cache bila diperlukan.

Dalam beberapa subbab berikut, kita akan menguraikan bagaimana untuk menggunakan cache pada tingkatan-tingkatan tersebut.

Catatan: Secara definisi, cache merupakan media penyimpanan yang tidak tetap alias volatile. Cache tidak memastikan keberadaan data yang di-cache meskipun belum kadaluarsa. Oleh karenanya, jangan menggunakan cache sebagai tempat penyimpanan persisten (misalnya, jangan menggunakan cache untuk menyimpan session data).